Friday, April 22, 2011

Aku, Senja dan Tuhan

Sedar tak sedar sudah 11 tahun saya menjadi anak rantau.Semalam, genaplah tempoh 11 tahun saya mendiami bumi penang ini.... pantas sangat rupanya waktu berlalu...- banyak erti kehidupan saya pelajari dalam tempoh 11 tahun ini...baek suka mahupun duka.

Jatuh bangun dalam kehidupan saya lalui semuanya sendirian.Sesekali saya teringat-ingat zaman 'kelam' saya dulu... bila dikenang-kenangkan kembali saat ini buatkan saya sangat menghargai kehidupan yang saya lalui kini.

Betullah kata orang-orang... kehidupan itu adalah pembelajaran percuma yang tidak bisa kita peroleh dari mana-mana sekolah... kehidupan mematangkan kita... kehidupan membuatkan kita kuat.... tapi kehidupan juga boleh memusnahkan kita sekiranya kita memilih jalan yang salah...-

Dulu saya sering merasakan diri saya lemah disaat saya tidak mampu melakukan apa-apa yang boleh membuatkan saya tegak berdiri...- saya sering menangis dan bersedih memikirkan kenapa Tuhan memberikan sebuah pembelajaran yang sangat sukar saya tempuhi.... tapi saat ini, bila mengenangkan semuanya kembali... saya cuma mampu tersenyum dan sesekali menjadi malu pada Tuhan kerana tidak pernah cuba memahami ujian yang dikenakan kepada saya...- semua itu menjadikan saya semakin kuat dan berani menempuh kehidupan kini... tapi kalo boleh biarlah untuk waktu-waktu ke depan saya masih tetap juga kuat menghadapinya...-

Semua ini membuatkan saya sedar bahawa setiap apa yang berlaku pasti ada tujuannya...- kalo pun bukan hari ini kita bisa melihat hasilnya... tapi nanti satu saat kita akan menyedarinya sendiri bahwa apa yang ditentukan buat kita, itu adalah yang terbaik buat kita...-

Saya semakin berjaya melupakan sisi-sisi gelap yang pernah saya lalui.... saya juga semakin berani mencabar diri untuk menghadapi sesuatu hal yang selama ini saya gentar menghadapi sendiri... semua itu saya lakukan demi tuntutan sebuah kehidupan.....

Apapun kehidupan ini masih panjang dan perlu diteruskan.... untuk apa mengenangkan hal-hal bisa membuatkan kita terpuruk dalam kesedihan...-Kita masih punya beribu cara yang bisa membuatkan kita bahagia dan gembira..- mungkin cara kita berbeda, namun matlamatnya tetap satu...-

Tak perlu kita membanding-bandingkan kehidupan kita dengan orang lain... pemaknaan bahagia itu sendiri menurut setiap orang adalah berbeda.... makanya kita perlu memaknainya mengikut kehendak dan keinginan kita...-

Tuhan, aku sedang menikmati erti bahagia yang Kau berikan saat ini... izinkan aku untuk terus menikmati rasa manis ini selama mana yang masih bisa Kau berikan...-

Syukur aku panjatkan kepada-Mu Tuhan diatas semua pelajaran selama tempoh 11 tahun aku merangkak dalam mengenal erti kehidupan ini...-

1 comment:

Ad Rifza said...

Alhamdulillah...Kesempatan dalam waktu yg agak panjang DIA berikan..Agar kita nampak dan lihat nikmat2 dan dugaan2 yg ada sbg pendorong semangat untuk terus hidup...